Uskup Larantuka Resmikan Paroki St Fransiskus De Sales Pada

  • Whatsapp
banner 468x60

PORTALNTT.COM, LEMBATA – Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kun, Pr meresmikan paroki St. Fransiskus De Sales Pada, kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata dan melantik Pater Antonio, Msfs sebagai pastor Paroki, Jumat (24/1/2020).

Acara bersejarah ini berlangsung dalam misa syukur yang dipimpin langsung uskup Larantuka di dampingi Romo Dekenat Lembata, dan para Romo dari sejumlah paroki di Lembata.

Untu diketahui, Paroki St Fransiskus De Sales merupakan pemekaran dari Paroki Waikomo Arnoldus Jansen.

Usai perayaan Misa, Uskup Kopong Kun mengatakan Pada sudah menjadi penting, semua itu berkat campur tangan semua pihak sehingga Uskup memberikan ucapan terimakasih dan apresiasi pada semua pihak yang sudah membantu dengan caranya masing-masing hingga sampai pada peresmian hari ini.

“Terimakasih kepada Pater Yoseph Ola Sabe, SVD pastor Paroki Arnoldus Jansen Waikomo yang sudah membantu sampai dengan hari ini,” ungkap Uskup Kopong Kun.

Uskup Kopong Kun juga memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Pater-pater kongregasi Fransiskus De Sales yang bekerja di sini (Paroki St Fransiskus De Sales,Red).

“Awal memang susah, banyak yang susah tapi itulah jiwa misionaris. Saya percaya ke depan Pada akan jadi maju. Kepada Pater Antonio meskipun dalam bahasa masih jatuh bangun tapi saya tidak perlu orang yang bicara banyak tapi saya perlu orang yang kerja,” kata Uskup Kopong Kun.

Selain itu Uskup Kopong Kun juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang terus melakukan pembangunan terlebih pengembangan pariwisata melalui pembangunan taman doa.

“Nanti mereka bertiga akan bergilir. Ada yang tinggal di sini dan ada yang di sana untuk melayani para peziarah. Dan juga akan dibangun Youth center untuk pengembangan orang-orang muda yang ada di sini. Dan itu spiritualitas dari kehidupan mereka, jadi Pada akan berkembang ke depan,” tandas Uskup Kopong Kun.

Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday dalam sambutannya mengatakan ini Paroki Pada. Nama tempat Pada karena memang ikan Padanya banyak sekali dan orang dari tanjung biasa datang tangkap ikan di sini dan hari-hari belakangan ini ikan pada lagi banyak-banyaknya.

Wakil Bupati Lembata saat melakukan penanaman pohon kenangan di depan gereja Paroki St Fransiskus De Sales Pada.

“Karena itu bapak kepala desa, Pastor paroki bisa menjadikan Pada ini desa atau paroki inovasi ikan Pada. Bagaimana mengolah ikan Pada ini untuk menjadi terkenal di luar paroki ini,” kata Langoday.

Langoday mengatakan dalam permenungannya, Tuhan mempunyai rencana yang besar pada 3 misionaris Fransiskus De Sales dengan mengutus mereka ke sini untuk tanggung jawab yang besar.

Tiga orang misionaris Fransiskus De Sales saat melakukan penanaman pohon kenangan di depan gereja Paroki St Fransiskus De Sales Pada.

“Tanggung jawab yang pertama paroki ini selalu baru, bagaimana kita menjaga paroki ini agar selalu baru. Saat ini kita bernaung di bawah langit, besok kita mengusahakan agar ada sesuatu yang baru untuk menutupi paroki ini. Yang kedua paroki ini harus menjadi paroki yang mandiri dan misioner. Mandirinya harus lewat pemberdayaan umat setempat, kepada Orang Muda Katolik, pemberdayaan kepada anak-anak generasi masa depan gereja, masa depan lewotanah,” kata Langoday.

Di akhir sambutannya Langoday selaku pemerintah juga mengingatkan kepada umat tentang Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah Dengue (DBD) di Lembata secara menyeluruh sehingga umat diharapkan menjaga kebersihan lingkungan, mulai dari dalam diri, dalam lingkungan rumah dan lingkungan sekitar.

“Saya yakin setiap rumah yang bersih akan membawa RT nya jadi bersih, setiap RT yang bersih akan membawa lingkungannya menjadi bersih, setiap lingkungan yang bersih akan membawa kelurahan dan desanya menjadi bersih, setiap kelurahan dan desa yang bersih akan membawa kecamatannya jadi bersih, dan semua kecamatan bersih maka Lembata akan menjadi bersih. Dengan demikian kita bisa terhindar dari penyakit DBD,” pungkas Langoday.

Pantuan media ini, usai misa dilakukan penanam pohon kenangan oleh Bapak Uskup, Wakil Bupati Lembata dan 3 orang misionaris Fransiskus De Sales di depan gereja Paroki St Fransiskus De Sales Pada.

Acara ini juga dimeriahkan oleh umat muslim dari Mejelis taklim Al Mujahidin Pada dan jemaat GMIT Maranatha Pada. (Jefri Tapobali)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60