PORTALNTT.COM, KUPANG – Toni Angtariksa Dima, S.E, resmi dilantik oleh Penjabat Gubermur NTT menjadi Direktur Utama (Dirut) PT Kawasan Industri Bolok.
Pelantikan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Asisten, Kantor Gubernur Provinsi NTT Kamis, 19 Desember 2024.
Selain Toni Angtariksa Dima, Penjabat Gubernur NTT juga melantik Adrian Manafe, SH., MH sebagai Direktur Operasional PT. Kawasan Industri Bolok.
Selanjutnya Yufridus Irawan Rayon, SE sebagai Direktur Utama Pt. Flobamor dan Kretisana Jagi, SE., M.Si sebagai Direktur Keuangan PT. Flobamor.
Dalam sambutannya, Andriko menyampaikan selamat dan apresiasi kepada para Direktur PT. Kawasan Industri Bolok dan PT. Flobamor yang resmi dilantik.
Ia berharap agar Direktur Utama dan Direktur Operasional/Keuangan dapat mulai bekerja dengan cepat, menjadi tim kerja yang solid bersama jajaran karyawan kedua BUMD tersebut.
Andriko juga meminta kepada direksi yang baru dilantik ini, agar dapat mewujudkan kedua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) menjadi profitable atau menguntungkan. Direksi, kata Andriko, diminta untuk dapat mempelajari terbentuknya dua BUMD tersebut sebagaimana yang sudah tertuang pada Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) tersebut.
Tujuannya, sebut Andriko, agar para direksi memiliki sense of navigation atau rasa navigasi pada tujuan yang mulia dengan pendirian dari kedua BUMD ini.
“Saya harapkan para direksi segera mempelajari tujuan dibentuknya BUMD ini sebagaimana tertuang pada Anggaran Dasar, sehingga para direksi memiliki sense of navigation pada tujuan mulia pendirian kedua BUMD ini,” ujar Andriko.
Andriko juga berpesan agar direksi yang baru dilantik dapat mempelajari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2024, sehingga mampu memahami apa yang telah direncanakan untuk mendukung pencapaian profit dan berkontribusi bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi NTT secara signifikan.
“Sangat penting agar direksi menjalankan tata kelola yang baik, melaksanakan prinsip-prinsip Good Coorporate Governence (GCG).” bebernya.
Dia menekankan kepada para direksi tentang prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian, dan fairness (adil) menjadi dasar dalam operasionalisasi seluruh aktivitas penyelenggaraan PT. Flobamor dan PT. Kawasan Industri Bolok.
“Saya berharap melalui pelantikan hari ini dapat meningkatkan kinerja kedua BUMD. Saya yakin dan percaya direksi yang dilantik hari ini memiliki kapasitas, kemampuan dan kompetensi untuk mengelola perusahaan sehingga nantinya kedua BUMD dapat memberi kontribusi bagi kemajuan Nusa Tenggara Timur,” jelas Pj. Andriko.
Turut hadir pada pelantikan ini, Staf Ahli Gubernur Bidang Politik dan Pemerintahan, Drs. Petrus Seran Tahuk dan Plt. Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi NTT, Drs. Alexander Koroh, MPH.