PORTALNTT.COM, ANAKALANG – Tiga paket mendaftar pada hari terakhir pendaftaran di KPUD Sumba Tengah (ST), Rabu (10/1). Ketiga paket itu yakni paket Benteng, paket UK-UJ, paket UTUS.
Pendaftaran ini dihadiri ketua KPUD ST, Ketua panwaslu ST, Kasat intel polres SB, Pol PP ST, Intel kodim 1613 SB, paslon Bupati dan Wakil Bupati ST, Brimob, Dalmas polres SB, Anggota PPK ST, Polsek Katikutana ST, dan sejumlah Ketua partai pengusung.
Paket Benteng yang pertama mendaftar, pukul 11.38 wita dan diterima anggota KPUD ST. Sedangkan paket UK-UJ tiba pukul 13.00 wita untuk mendaftar diikuti paket UTUS yang tiba di KPUD ST pukul 15.35 wita di damping partai pengusung.
Pemeriksaan berkas-berkas secara teliti oleh petugas KPUD ST kepada masing-masing paslon Bupati dan Wakil Bupati disaksikan pendukung, simpatisan dan berjalan aman, tertib dan damai.
Ketua KPUD ST, Rengi Jerimani S.Ip dalam arahannya mengatakan pelaksanaan pendaftaran di hari terakhir, ada 3 paket yaitu paslon Bupati dan Wakil Bupati paket BENTENG dari Independen, paket UK-UJ, diusung partai PDIP, PBB, dan paket UTUS diusung partai Golkar, Gerindra. Dan akan berakhir sampai pukul 12.00 malam.
“Penekanan dari kami syarat pendaftaran harus dilengkapi dan seluruh tahapan kita telah sampaikan. KPUD dan Panwaslu telah melakukan sosialisai kepada masyarakat tentang pemilukada dan calon yang tidak datang mendaftar sampai jam 12 malam maka terpaksa kami menolak dan tidak memenuhi syarat untuk ikut pemilu. Setelah paslon memenuhi syarat-syarat dan ketentuan-ketentuanya maka paslon Bupati dan Wakil Bupati dinyatakan dapat mengikuti pemilukada,” ungkap Jerimani.
Menurutnya semua sudah disiapkan secara matang dengan melibatkan staf/Polri/TNI untuk kelancaran tahap pendaftaran paslon Bupati dan Wakil Bupati ST.
“Dengan persiapan maksimal agar seluruh paslon bupati dan wakil bupati yang mendaftar terlayani,” tandasnya.
Lebih lanjut dikatakanny, ketiga paket yang mendaftar hari terakhir 10 Januari 2018, berkas dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat.
“Kami ucapkan selamat bagi para calon untuk selanjutnya melaksanakan tes kesehatan di NTT,” tegas ketua KPUD ST.
Sementara itu arahan ketua Panwaslu Martinus R Walangara bagi para calon agar dapat menahan dan mengontrol masanya sehingga pimilukada dapat berjalan lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya.
“Kita harapkan semua paket untuk bisa menciptakan pemilukada yang aman dan damai,” katanya. (Mus)
