PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Sungguh malang nasib aparat desa Oetefu, mereka tidak digaji selama enak bulan bahkan mereka akhirnya diberhentikan tanpa ada alasan yang jelas, ibarat sudah jatuh tertimpa tangga lagi.
Aret Mooy salah satu aparat desa Oetefu menjelaskan bahwa dia dan beberapa teman Aparat Desa lainnya telah diberhentikan oleh Pj Kades Oetefu tanpa ada Surat Pemberhentian. Dan bahkan selama 6 bulan sebelum di berhentikan, gaji mereka tidak di bayar oleh Pemerintah Desa.
“Saya tidak kecewa soal di berhentikan walau tanpa Surat Pemberhentian. Tapi yang saya sesali adalah kenapa Gaji kami selama 6 bulan sejak bulan Januari sampai Juni tidak dibayar? Sekalipun sudah di berhentikan, kami tetap berhak ambil gaji kami selama 6 bulan itu,” kata Aret dengan sedikit kesal, Jumat (11/10/2019).
“Masalah ini pernah kami adukan ke Polsek Rote Barat Daya. Ketika Pj Kades di panggil dan mediasi dengan kami, dia mengatakan bahwa Dana belum cair jadi nanti kalau dana sudah cair baru dia bayar. Tapi sampai detik ini dia tidak pernah bayar gaji kami,” lanjut Aret, menjelaskan.
Sementara itu, Pihak DPMD melalui Kabid Bina Pemerintahan Desa dan Kelurahan, Handry Bessie kepada Media menjelaskan bahwa gaji Aparat Desa dari Dana ADD. Dan Dana ADD itu sudah cair dan sudah di transfer ke Rekening Desa sejak bulan Juni 2019.
“Sebenarnya Dana ADD sudah cair dan sudah di transfer ke Rekening tiap-tiap Desa sejak Bulan Juni. Jadi Kades-Kades jangan alasan dana belum cair,” tegas Handry.
Handry juga menjelaskan bahwa rencananya tahun depan gaji Aparat Desa akan di transfer langsung ke rekening Aparat Desa.
“Kami juga sedang upayakan membuat aturan agar Gaji Aparat Desa langsung di transfer langsung ke Rekening Aparat Desa. Jadi tidak perlu melalui Rekening Desa lagi,” kata Handry menjelaskan.
Adapun mantan Aparat Desa Oetefu yang tidak di bayar gajinya adalah;
Linda Scorpio F Pandie, Aret mooy, Putri haning, Paulus foeh, Timotius mberu, Hermanus Messakh, dan Domingus ngadas.
Terkait dengan hal ini, Pj Kades Oetefu, Asael Felipus belum bisa di konfirmasi. Karna ketika hendak di temui, Dia tidak ada di rumahnya. (Daniel Timu)