PORTALNTT.COM, ATAMBUA – Jika dulu masih ada keluarga yang mengkhawatirkan biaya persalinan yang mahal, kini kekhawatiran sirna jika sudah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Inilah yang dialami oleh Hilda Gardis Giri (34), warga Desa, Kecamatan, Kabupaten Timor Tengah Utara. Ia merasakan manfaat Program JKN saat melahirkan anak pertama dan keduanya. Ibu rumah tangga ini terdaftar dalam segmen kepesertaan Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari Pemerintah Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara.
“Saya sudah lama punya kartu JKN yang gratis dari pemerintah. Bulan Juli lalu, saya gunakan kartu ini untuk operasi caesar anak kedua saya. Kelahiran anak pertama saya juga operasi caesar dan itu semuanya dijamin oleh BPJS Kesehatan,” ucapnya.
Hilda menuturkan bahwa sebenarnya ia berharap bisa melahirkan secara normal. Namun takdir berkata lain. Karena kondisi fisiknya tidak memungkinkan untuk menjalani persalinan normal, akhirnya dokter menyarankan untuk segera dioperasi caesar.
“Hari Minggu malam, saya dilarikan ke rumah sakit karena saya sudah tidak tahan lagi dengan rasa sakitnya dan sempat pendarahan. Waktu itu air ketuban saya sudah kering sehingga dokter bilang harus segera dilakukan operasi caesar. Proses operasi berlangsung kurang lebih 3 jam,” kisahnya.
Wanita yang telah dianugerahi dua anak itu sangat bersyukur karena telah menjadi peserta JKN dan bisa melalui proses persalinan anak keduanya itu dengan lancar. Tak hanya lancar menggunakan kartu JKN, Hilda juga mendapatkan pelayanan yang sangat baik di rumah sakit. Ia baru diizinkan pulang bersama sang bayi setelah kondisinya dipastikan pulih sepenuhnya.
“Saya masuk rumah sakit itu Minggu malam sampai dengan hari Kamis baru saya diizinkan pulang. Pelayanan yang saya dapatkan sangat luar biasa, mulai dari dokter sampai petugas administrasinya. Saya juga diberikan obat untuk menahan pendarahan. Jujur saya sangat puas dengan layanan yang diberikan. Sekali lagi terima kasih untuk BPJS Kesehatan dan pemerintah yang sudah memperhatikan kami sehingga bisa mendapatkan layanan kesehatan yang sangat memuaskan,” ujarnya. (ir)