Penulis: Daniel Timu
Editor: Jefri Tapobali
PORTALNTT.COM, ROTE NDAO – Dalam rangka penyusunan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Kabupaten Rote Ndao, Tahun Anggaran 2024. Pemerintah Rote Ndao resmi menggelar Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) tingkat Kabupaten Rote Ndao.
Agenda Musrenbang digelar di gedung Auditorium Ti’i Langga, Kantor Bupati Rote Ndao, kompleks perkantoran Bumi Ti’i Langga Permai pada sekitar pukul 10.00 WITA, pada Selasa (4/4/2023).
Agenda Musrenbang ini merupakan lanjutan dari sebelumnya Musrenbang di tingkat pemerintah Dusun, Desa, hingga tingkat Kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning Bullu, SE menjelaskan bahwa program percepatan penurunan stunting dan saat ini hasil operasi timbang periode februari tahun 2023 yaitu prevelensi stunting turun dari 22.3% pada tahun 2022 menjadi sebesar 21,68% atau 2.938 balita stunting dari jumlah seluruh balita yang diukur sebanyak 13.638 balita.
“Pemerintah Kabupaten Rote Ndao menyampaikan apresiasi kepada semua elemen atas koordinasi dan pengawalan dari camat, lurah dan kepala desa. Hari ini akan diberikan apresiasi khusus kepada camat yang berhasil menurunkan stunting dan tidak terjadi kematian ibu dalam 3 tahun terakhir,” ungkap Paulina Haning, Bupati Rote Ndao.
“Oleh karena itu, mari bersama-sama kita memperkuat sinergitas lintas sektor baik pemerintah maupun swasta, dan dengan seluruh mitra kerja dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat sehingga bebas stunting serta bebas kematian Ibu dan Bayi,” sambung Bupati Rote Ndao, penuh harap.
Bupati Rote Ndao juga menjelaskan bahwa Pemda Rote Ndao tetap komitmen untuk memajukan daerah, mulai dari desa/kelurahan agar pembangunan yang dilakukan dapat menyentuh langsung kepada masyarakat sehingga kapasitas ekonomi masyarakat dan sumber daya manusia yang berpengaruh terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat semakin meningkat dalam rangka mewujudkan Rote Ndao yang bermartabat.
Sementara itu, Olafbert Manafe selaku anggota DPRD Rote Ndao dari Fraksi Nasdem yang hadir mewakili Ketua DPRD meminta Pemda Rote Ndao untuk lakukan peningkatan pengawasan internal atas pelaksanaan berbagai program kegiatan pembangunan di setiap perangkat daerah agar mencegah terjadinya salah kelola berakibat hukum dan yang merugikan masyarakat.
“Khusus untuk pengawasan atas pelaksanaan dana-dana yang masuk ke desa-desa mesti lebih diintensifkan, mengingat pendanaan desa yang semakin besar sementara sumber daya
aparatur yang profesional untuk mengelola dana di desa masih kurang,” ungkap Olafbert Manafe, Anggota DPRD Rote Ndao, Fraksi Nasdem.
“Kondisi ini terpotret oleh dprd melalui banyak laporan masyarakat yang masuk ke dprd kabupaten rote ndao atas pengelolaan dana di desa,” lanjut Olafbert Manafe, menjelaskan.
Olafbert Manafe juga menyatakan bahwa DPRD Rote Ndao mendukung peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur daerah untuk terus dilanjutkan demi pembangunan di berbagai sektor, khususnya sektor yang menggerakan roda perekonomian demi tercapainya masyarakat Rote Ndao yang bermartabat.
