PORTALNTT.COM, WAIKABUBAK – Pada hari Kamis, 14 Desember 2017 diselenggarakan Penyuluhan, pencegahan peredaran penggunaan minuman beralkohol dan narkoba bagi kalangan organisasi pemuda yang berasal dari 6 kecamatan dan pelajar SLTA sekecamatan Loli dan kecamatan kota waikabubak di aula SMA N 1 Waikabubak.
Kegiatan ini dihadiri Bupati Sunba Barat, Drs. Agustinus Niga Dapawole, Kasat Narkoba SB, AKP Tulus Yanto, BNN Provinsi NTT, Kesbang Pol SB, Kepsek, Guru-guru dan Siswa/i.
Kasat Narkoba Polres SB, AKP Tulus Yanto saat menyampaikan materi mengatakan bahwa sekolah ini adalah sekolah unggulan untuk itu disampaikan informasi kenapa polisi selalu operasi miras atau narkoba, karena kemungkinan minuman bisa dicampur ekstasi oleh pembuat minuman seh8 harus dijaga bersama oleh siswa/i atau kita semua, dimana minuman keras, Narkoba dapat mengakibatkan penyakit dan merusak badan, generasi dan lainnya.
“Minuman keras, Narkoba dan pemakai akan berhadapan dengan hukum, apabila pemakai tersebut kedapatan oleh pihak berwajib hukumannya paling berat atau penjara. karena itu mari kita hindari barang terlarang tersebut. Kalian siswa/i yang hadir hari ini merupakan generasi penerus bangsa yang harus terhindari dari pengaruh narkoba atau minuman keras yang memabukkan. Gencarnya sosialisasi kepada pelajar-pelajar bertujuan untuk menghindari barang terlarang ini kepada siswa/i, pemuda/pemudi agar bangsa ini sehat sejahtera,” kata Yanto.
Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole mengatakan kepada siswa/i, para undangan yang hadir hari ini bahwa sosialisasi ini bagus demi masa depan anak-anak generasi Sumba Barat.
“Saya pribadi dan pemerintah daerah sangat apresiasi karena tujuan dan maksud kegiatan ini agar anak-anak kita terhindar dari minum keras, Narkoba. Diharapkan bagi tenaga pendidik dan orang tua betul-betul mengawasi anaknya dalam pergaulan bebas yang dapat merusak moral dan prilaku anak-anak kita agar dikemudian hari generasi Sumba Barat bebas Narkoba,” kata Bupati Dapawole. (Mustari)