PORTALNTT.COM, MAUMERE – BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk memudahkan setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Salah satunya dengan adanya Aplikasi Mobile JKN yang dapat diakses melalui handphone setiap peserta. Aplikasi ini bisa di download melalui Playstore atau Appstore. Salah satu peserta JKN yang telah memasang Aplikasi Mobile JKN, Indriani Arjun (27) mengakui kemudahahan dalam mengakses Aplikasi Mobile JKN. Menurutnya ia dapat mengurus administrasi kepesertaan maupun layanan kesehatan melalui Aplikasi tersebut.
“Saya sendiri sudah memasang Aplikasi Mobile JKN di handphone dan manfaatnya benar-benar saya rasakan. Misalnya saat saya mau meng-update data fasilitas kesehatan. Sebelumnya saat saya bekerja di Bali, saya terdaftar di fasilitas kesehatan disana. Setelah saya pindah ke Maumere saya pun langsung ubah fasilitas kesehatan saya disini dan itu saya lakukan melalui Mobile JKN”, terang wanita yang akrab disapa Indy ini (25/10).
Indy yang ditemui di tempat kerjanya sudah melakukan skrining riwayat kesehatan. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mendeteksi dini adanya penyakit kronis, serta sebagai upaya perlindungan bagi peserta JKN dari risiko penyakit kronis yang akan mengakibatkan keparahan seperti penyakit diabetes melitus, hipertensi, ginjal kronik dan jantung koroner.
“Saya sudah melakukan skrining riwayat kesehatan untuk tahu kondisi kesehatan saya saat ini. Kebetulan menu skrining kesehatan sudah ada di Aplikasi Mobile JKN, jadi saya tinggal klik dan isi pertanyaan-pertanyaan yang ada di dalamnya. Pertanyaannya seputar kebiasaan sehari-hari, makanan yang kita konsumsi dan apa kondisi yang kita rasakan. Alhamdulillah hasil skrining baik dan berisiko rendah. Tapi bukan berarti selalu aman, tentunya harus tetap jaga pola hidup sehat”, tambah Indy.
Indy mengaku sudah sering mengakses layanan kesehatan dengan Program JKN, ia beberapa kali berobat dan selalu merasa puas. Ia pun terbantu dengan adanya pendaftaran pelayanan (antrean) secara online. Hal itu dapat memangkas waktu tunggu saat ia mendaftar untuk berobat. Pendaftaran tersebut dapat dilakukan melalui Aplikasi Mobile JKN. Dibuka 24 jam sebelum jam buka operasional dan ditutup 1 jam sebelum jam tutup operasional.
“Saya pernah berobat beberapa kali pakai Program JKN. Waktu itu saya pakai pendaftaran online. Menunya ada di Aplikasi Mobile JKN, tinggal pilih fitur pendaftaran pelayanan (antrean). Gampang banget dan saya gak perlu ngantri lama. Jadi di Aplikasi Mobile JKN sudah banyak menu yang bisa bantu kita untuk akses layanan kesehatan,” kata Indy.
Menurutnya pelayanan di fasilitas kesehatan sangat baik, dokter dan perawat melayani dengan ramah dan sangat profesional. Ia tidak merasa dibedakan karena menggunakan Program JKN. Tidak ada diskriminasi ketika berobat, ia diberikan informasi yang jelas tentang sakit yang dialaminya dan ia dilayani dengan baik.
“Selama berobat di fasilitas kesehatan saya dilayani dengan baik, dokter dan perawatnya juga baik semua. Gak ada perbedaan dengan yang lain meskipun pakai Program JKN. Mungkin ada yang bilang macam-macam, tapi menurut saya itu cuma oknum saja. Saya rasa keseluruhan sudah baik, hanya memang ada beberapa hal yang harus diperbaiki kedepan,” tambah Indy.
Menurutnya berobat dengan Program JKN sangat membantu karena peserta yang datang berobat di fasilitas kesehatan tidak perlu mengeluarkan biaya kesehatan.
“Selama ini biaya pemeriksaan di-cover Program JKN, jadi sangat membantu. Kalau sakit kita gak perlu membayar biaya untuk berobat,” tutup Indy dengan senyum.