PORTALNTT.COM, MAUMERE – Dalam rangka menghadapi Pemillihan Umum (PEMILU) tahun 2019, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kabupaten Sikka mengelar rapat koordinasi dan konsolidasi pembentukan kepengurusan partai mulai dari tingkat kecamatan, desa dan kelurahan sekabupaten Sikka. Konsolidasi pembentukan kepengurusan ini berlangsung, Kamis(29/12/2016) di Aula Hotel Pelita, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka.
Dalam sambutannya Ketua DPK PKPI Kabupaten Sikka, Hildegardis Sunur mengatakan, Kegiatan partai melalui wadah koordinasi dan konsolidasi merupakan hal yang rutin dan nyata dalam mengukur eksitensi sebuah partai politik. PKP Indonesia sebagai salah satu partai politik dalam pemilu 2014 yang lalu, mampu berkontribusi dengan menempatkan tiga wakil rakyatnya di DPRD Kabupaten Sikka. Ini hal yang membanggakan bagi kita semua, karena selama ini PKP Indonesia sejak pemilu 1999 hingga pemilu 2009 menjadi partai peserta pemilu di kabupaten Sikka, namun belum membuahkan hasil satu kursi pun di DPRD.
“Saya memberikan apresiasi kepada seluruh calon legislatif PKP Indonesia pada pemilu 2014 yang lalu, dengan semangat juang yang tinggi, kerja keras dan totalitas sehingga mampu menghasilkan tiga kursi dan sebagai fraksi tersendiri di DPRD Sikka dengan sebutan Fraksi PKP Indonesia, yang dipersembahkan kepada partai dan tentunya kepada masyarakat kabupaten Sikka,” tegas Ketua DPK PKPI Sikka ini.
Hildegardis Sunur menyampaikan, hasil yang telah didapat saat ini, merupakan cikal bakal bahkan lebih pada tantangan yang harus dihadapi di tengah situasi dimana setiap partai politik baru yang kian gencar melakukan konsolidasi untuk memperkuat mesin politik organisasinya maupun tidak kalah pentingnya adanya perubahan Undang-Undang terkait dengan penyelenggaraan pemilu legislatif 2019 yang akan datang.
“Moment koordinasi dan konsolidasi yang dilaksanakan hari ini, merupakan wujud panggilan moral dan tanggung jawab untuk menata dan memperkuat kembali organisasi Partai PKP Indonesia, baik di tingkat kabupaten, kecamatan,desa dan kelurahan,” ungkapnya.
Sunur menambahkan, pembentukan kepengurusan disetiap tingkatan merupakan langkah yang harus segera dilaksanakan. Dengan demikian pada saat nantinya partai PKP Indonesia telah siap untuk menghadapi tantangan berbagai moment penting diantaranya perhelatan pilkada Sikka tahun 2018 dan verifikasi administrasi maupun faktual partai peserta pemilu 2019 maupun penyelenggaraan pemilu itu sendiri.
“Saat ini adalah waktunya untuk kita konsolidasi, bergerak cepat supaya kita tidak tertinggal dan ditinggalkan. Berkonsolidasi untuk memperkuat basis dan menyatukan kembali sekat-sekat perbedaan, kesalapahaman dan keputusan sehingga pada akhirnya mampu bangkit menjadi yang terkuat, menjadi yang diperhitungkan dan diunggulkan karena PKP Indonesia memiliki kader yang handal, interigritas dan kader siap untuk usung baik sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah maupun calon Legislatif pada pemilu 2019 mendatang,”Pesan Hileldegardis kepada kadernya.
Sementara itu Ketua Dewan Pimpinan Provinsi PKP Indonesia Nusa Tenggara Timur(NTT),Yan Mbuik ketika membuka rapat konsolidasi mengatakan, Konsolidasi merupakan jantung sebuah organisasi. Kegiatan konsolidasi yang dilakukan partai PKP Indonesia untuk mempersiapkan verifikasi dari internal partai maupun verifikasi dari KPU dalam menghadapi pemilu 2019. Struktur kepengurusan Partai PKPI di seluruh kabupaten Nusa Tenggara Timur kepengurusannya sudah terbentuk sampai tingkat kecamatan. Sehingga partai PKPI sudah siap menghadapi verifikasi yang dilakukan oleh KPU maupun internal Partai.
“Semua kepengurusan partai PKPI ditingkat kecamatan telah memiliki SK yang diterbitkan oleh DPK masing-masing,sehingga kita yakin dan percaya Partai PKP Indonesia akan lolos verifikasi dan menjadi peserta pemilu 2019,” tandasnya.
Yan Mbuik, mengajak semua kadernya untuk terus memperkuat barisan dengan terus melakukan konsolidasi mulai dari kabupaten, kecamatan dan desa agar dalam menghadapi pemilu 2019 partai PKPI Indonesia bisa lolos verifikasi faktual.
Turut hadir dalam kegiatan ini,anggota DPRD Provinsi dari Partai PKP Indonesia Oswaldus, tiga anggota DPRD Sikka, pengurus Partai PKPI Kabupaten Sikka Simon Subandi Keitymu dan seluruh pengurus tingkat kecamatan Partai PKPI Indonesia. (AN)