PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – Hadirnya Program JKN mungkin bagi sebagian orang yang masih sehat belum merasa membutuhkan, namun bagi orang yang sakit, keberadaan program ini sangatlah mereka butuhkan. Terutama untuk peserta JKN dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang merupakan masyarakat kurang mampu dari segi ekonomi.
Sebagai salah satu peserta JKN PBI, Riza Prihatini Labinte (29) bersyukur pemerintah sudah banyak membantu keluarganya dengan memberikan perlindungan jaminan kesehatan.
Ketika ditemui di Rumah Sakit Mamami, Riza yang sudah mendapat rujukan dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tempatnya terdaftar, nampak sedang menunggu nomor antrean pemeriksaan.
Ia menuturkan bahwa ia diduga mengalami infeksi saluran kemih, sehingga harus ditangani dokter spesialis di rumah sakit.
“Saya menerima kartu BPJS Kesehatan ini dari kelurahan beberapa tahun lalu bersama suami dan anak-anak saya. Namun sejak terdaftar sebagai peserta JKN, sampai saat ini saya belum pernah menggunakan kartu JKN untuk berobat baru. Ini pertama kalinya saya gunakan,” katanya.
Tenaga honorer ini pun mengungkapkan terima kasihnya karena pemerintah sudah menghadirkan program jaminan kesehatan yang menurutnya sangat terjangkau dan bagus pelayanannya.
Dia bersyukur karena untuk berobat di rumah sakit dan Puskesmas, ia tidak mengeluarkan biaya sepeser pun karena sudah ditanggung Program JKN. Dirinya juga berpesan untuk peserta JKN yang selama ini rutin membayarkan iuran dan tidak pernah sakit agar jangan merasa rugi, karena iuran yang dibayarkan sudah membantu peserta lain yang sakit.
“Sebagai peserta JKN saya selalu rutin mengecek status kepesertaan saya sekeluarga untuk memastikan kartu kami aktif, agar sewaktu-waktu harus digunakan tidak ada kendala. Saya ingin program ini terus ada dan semakin banyak masyarakat tidak mampu yang terdaftar sebagai peserta JKN. Kalau sudah terdaftar aktif sebagai peserta JKN ini, maka kita tidak perlu was-was memikirkan tagihan biaya berobat saat membutuhkan pelayanan kesehatan,” ujarnya.(ay/ov)