PORTALNTT.COM, KUPANG – Sebanyak 80 orang Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 11 2024 panen hasil belajar. Kegiatan ini dikemas dalam topik, Lokakarya Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11. Yang digelar dari 6 – 7 Desember 2024 di Aula SMK Negeri 4 Kupang.
Lokarya ini digelar sebagai akhir dari serangkaian kegiatan dalam rangka menciptakan pemimpin pendidikan masa depan di Kota Kupang. Sebab
guru penggerak adalah pemimpin masa depan yang juga harus menjaga nilai budaya, khususnya mengingatkan pentingnya melestarikan budaya dan dan mengenalkannya kepada generasi muda.
Paskalis P.J. Jempol, Ketua Guru Penggerak Angkatan 11 Kota Kupang kepada media ini sebelum kegiatan berlangsung mengatakan, Lokakarya Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 11 Kota Kuoang juga merupakan puncak dari kegiatan bagi para Calon Guru Penggerak (CGP) yang telah mengikuti pelatihan selama 6 bulan.
“Guru penggerak mempresentasikan hasil inovasi pembelajaran yang telah dikembangkan selama mengikuti pelatihan sebagai calon guru penggerak,” jelas Paskal.
Sebagaimana pantauan media ini nampak, kegiatan ini menjadi ajang bagi para guru penggerak untuk memamerkan inovasi dan aksi nyata mereka dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Kota Kupang. Seperti kreatifitas kerajinan menciptakan miniatur rumah adat, pangan lokal, pembuatan pupuk kompos dan pamearan hasil belajar dalam bentuk karya tulis dan puisi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota yang diwakilkan kepada
Aram Kolifai Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) PAUD PNF pada kesempatan itu hanya bicara secara umum soal pentingnya tenaga pendidik dan kependidikan dalam menunjang keberlangsungan SDM di suatu daerah.

“Pendidikan sesuai dengan Undang-Undang Sisdiknas merupakan penentu utama dalam perkembangan sebuah negara atau daerah pemerintahan yangbtidak terlepas dari jasa guru karena itu perlu kita beri apresiasi, meskipun demikian yang penting adalah proses sehingga bisa menciptakan output yang memadai,” pungkas Kulifai.
Sementara itu koordinator pengawas sekaligus Plt Camat Oebobo Johnny Rihi, pada kesempatan itu menyampaikan penghargaan tinggi kepada para Calon Guru Penggerak yang telah berjuang demi kepentingan peningkatan kwalitas pendidikan di Kota Kupang.

“Pendidikan Guru Penggerak akan mendapat sertifikat yang akan dapat digunakan untuk melengkapi syarat sebagai calon kepala sekolah, dalam meningkatkan kwalitas pendidikan di Kota Kupang,” urai Rihi.(goe)