PORTALNTT.COM, PONU – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mendapatkan amanah dari Pemerintah untuk menjalankan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sejak tahun 2014. Sejak bertransformasinya dari PT Askes (Persero), tak dapat dipungkiri bahwa program tersebut telah membantu banyak masyarakat Indonesia untuk sembuh dari penyakit yang diderita serta mahalnya biaya pengobatan di zaman sekarang ini.
Sudah banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari kehadiran Program JKN-KIS, baik itu pelayanan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL). Salah satu peserta yang telah merasakan manfaat Program JKN-KIS, dialah Gregorius Nila (54) seorang Kepala Sekolah SMP Maria Bintang Laut. Ditemui usai rapat, Goris begitu sapaan akrabnya menceritakan pengalamannya menggunakan JKN-KIS.
“Kalau dulu namanya Askes, sekarang sudah berubah menjadi BPJS Kesehatan. Dari zaman Askes sampai dengan BPJS Kesehatan, keluarga saya sangat merasakan manfaat dari Program JKN-KIS ini. Terlebih saat anak saya tahun lalu harus menjalani rawat inap di rumah sakit selama 2 minggu karena sakit lambung,” ungkap Goris.
Goris mengungkapkan selama anaknya dirawat di rumah sakit, tidak ada biaya yang ditagihkan dari rumah sakit kepada dirinya karena telah menggunakan JKN-KIS sehingga semua biaya dijamin penuh BPJS Kesehatan. Kebaikan dan manfaat Program JKN-KIS sangat nyata baginya.
“Saya rasa program ini sangat membantu. Kalau tidak ada program ini, saya juga tidak mampu untuk membayar biaya pelayanan di rumah sakit. Pelayanan di rumah sakit sangat baik, ruangannya juga bersih, sampai-sampai pada saat anak saya keluar dari rumah sakit, saya sempat bertanya lagi soal biaya kepada petugas. Petugasnya menjawab sudah bisa pulang karena semua biaya sudah dijamin BPJS Kesehatan. Kami tidak membayar sepersenpun,” jelasnya.
Menutup perbincangan, Goris juga bersedia untuk mendaftarkan para pegawai dan guru yang belum terdaftar sebagai Peserta JKN-KIS melalui Yayasan Stella Maris. Goris berharap Program JKN-KIS dapat terus berlanjut agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang merasakan manfaat terutama dalam hal penjaminan pelayanan kesehatan yang adil dan merata. (PN)
Komentar Anda?
