Dorong Kualitas Hidup Yang Optimal, BPJS Kesehatan Atambua Gelar Jalan Sehat Bersama Klub Prolanis

PORTALNTT.COM, ATAMBUA – Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) adalah sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan, dan BPJS Kesehatan dalam rangka memelihara kesehatan peserta BPJS Kesehatan yang menderita penyakit kronis. Program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ini bertujuan untuk mendorong peserta penyandang penyakit kronis mencapai kualitas hidup yang optimal.

Selaras dengan tujuan tersebut, hari ini Jumat (23/08) BPJS Kesehatan Cabang Atambua mengadakan Jalan Sehat Bersama Tahun 2019 dengan melibatkan klub Prolanis dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang ada di Kabupaten Belu.

“Berkaitan dengan gerakan masyarakat hidup sehat, salah satu aktivitas rutin yang dilakukan adalah berolahraga secara rutin, contohnya seperti jalan kaki,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belu, Theresia M.B Saik yang juga hadir pada kesempatan jalan sehat ini.

Theresia juga menambahkan kegiatan ini merupakan hal yang baik bagi semua peserta untuk memulai hidup sehat, karena jika memulainya sendiri terkadang tidak dilakukan, padahal olahraga merupakan suatu kebutuhan untuk mencegah berbagai macam penyakit agar tidak sakit.

“Saya berterima kasih karena BPJS Kesehatan telah mengajak masyarakat untuk memulai prilaku hidup sehat, khususnya klub prolanis ini untuk beraktivitas atau olahraga secara teratur. Menurut saya ini hal yang baik, apalagi yang diundang adalah grup prolanis yang ada di Kabupaten Belu untuk terlibat dalam kegiatan jalan santai pada hari ini. Semoga kegiatan ini bisa rutin dilakukan dan kita sama – sama berupaya untuk melakukan pencegahan supaya tidak sakit,” tambah Theresia.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Atambua Munaqib mengapresiasi semangat para peserta prolanis yang mengikuti jalan sehat ini, Menurutnya dengan jumlah peserta yang hadir itu bisa menunjukkan bahwa klub prolanis sudah berjalan dan tinggal di maintaince dan di kontrol dengan baik.

“Dengan adanya klub prolanis ini diharapkan orang – orang yang menderita diabetes dan hipertensi ini tetap bisa produktif dan tidak hanya bergantung pada obat yang diberikan saja tetapi pola hidup juga harus lebih sehat,” ujar Munaqib.

Sebagai informasi tambahan kegiatan Jalan Sehat ini diikuti oleh 163 peserta dari 17 klub prolanis dan Dinas Kesehatan Kabupatan Belu. (PN)

Komentar Anda?

Related posts