PORTALNTT.COM, BETUN – Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Malaka bernama Santji Fena Boku (53) merasa sangat senang telah mempunyai jaminan kesehatan sejak zaman PT Askes (Persero). Sejak bertransformasi menjadi BPJS Kesehatan pada 2014 lalu, seluruh peserta PT Askes (Persero) pun otomatis menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.
“Tadi malam saya muntah-muntah dan buang air besar berulang-ulang karena sudah lemas sekali, saya minta anak saya untuk antarkan saya ke klinik. Sampai di klinik, saya langsung dipasangkan infus oleh perawat. Puji Tuhan keadaan saya saat ini sudah membaik. Sepertinya saya salah makan sesuatu,” tutur Fena saat dirawat inap di salah satu klinik di Kabupaten Malaka, Kamis (20/10).
Wanita yang masih aktif mejadi guru di salah satu SD di Kabupaten Malaka ini juga menjelaskan pentingnya menjadi peserta JKN karena sakit bisa menghampiri kapan saja. Fena bahkan sangat berterima kasih karena Program JKN juga telah memproteksi dan menolong keluarganya saat sedang sakit.
“Suami saya pernah juga memanfaatkan Kartu JKN dan harus dirawat di rumah sakit selama tiga hari karena penyakit lambung dan kadar kolesterol yang tinggi. Anak-anak juga sering gunakan, mulai dari batuk pilek dan sakit ringan lainnya. Tidak ada kendala sama sekali saat digunakan. Semua prosesnya mudah. Dengan Kartu JKN ini, jika kita jatuh sakit maka tidak repot berobat,” tambahnya.
Atas manfaat yang telah ia dan keluarganya rasakan tersebut, Fena berharap Program JKN lebih banyak lagi dikenal masyarakat. Selain itu agar pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan terus meningkat sehingga kesejahteraan khususnya kesehatan masyarakat pun meningkat.
“Sampai saat ini yang saya rasakan Program JKN ini sangat baik. Semoga bisa terus dipertahankan dan lebih baik lagi agar seluruh masyarakat Indonesia terjamin pelayanan kesehatannya. Untuk gaji yang tiap bulan dipotong untuk iuran BPJS, saya tidak mempermasalahkan hal tersebut toh nanti kita juga yang akan gunakan saat kita sakit,” tegas Fena. (ir)