PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terbukti telah memberikan manfaat yang besar bagi para pesertanya.
Hal ini yang dirasakan oleh Memes Susanti Bani (26). Mahasiswi salah satu universitas di Kota Kupang ini mengaku bahwa hadirnya Program JKN telah banyak membantu masyarakat yang terkendala biaya berobat.
“Selama ini belum pernah menggunakan kartu BPJS Kesehatan untuk berobat. Saya bersyukur kepada Tuhan karena diberikan kondisi sehat. Orang tua saya petani, jadi kami sekeluarga terdaftar sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI). Pada saat mendapatkan kartu JKN yang dibagikan dari pemerintah kami sekeluarga sangat senang karena pemerintah sudah membantu masyarakat yang kurang mampu dari segi ekonomi,” ungkap Memes saat ditemui pada Kamis (22/09).
Memes mengakui, keluarganya dan juga teman-temannya sangat terbantu dengan kehadiran Program JKN. Dengan memiliki kartu JKN yang berstatus aktif, Ia sekeluarga tidak perlu khawatir lagi terhadap biaya pelayanan kesehatan yang timbul jika sewaktu-waktu mereka membutuhkah pelayanan kesehatan.
“Saya melihat sendiri keluarga saya yang beberapa tahun yang lalu sakit di rumah sakit umum Yohanis Kupang dan bahkan teman-teman saya. Mereka terbantu dengan program JKN, tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun. Saya melihat orang-orang di sekitar saya yang menggunakan kartu JKN untuk berobat, mengaku puas dengan pelayanan yang mereka dapatkan, baik ketika berobat di Puskesmas maupun ketika dirawat inap di rumah sakit. Mereka semua dilayani sama dengan pasien umum tanpa ada perbedaan. Prinsip gotong royong yang dianut Program JKN begitu nyata dan luar biasa,” ujarnya.
Ia pun berharap program ini semakin dipercaya masyarakat dan tetap dipertahankan oleh pemerintah. Menurutnya, keberadaan Program JKN sudah menghilangkan kekhawatiran masyarakat yang tidak berani berobat karena tidak punya uang untuk membayar biayanya.
Dampak jangka panjangnya, jika masyarakat bisa mengakses layanan kesehatan yang memadai, maka derajat kesehatan bangsa pun bisa meningkat, begitu pula dengan produktivitas penduduk Indonesia.
“Saya berharap bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta JKN, mudah-mudahan bisa segera mendaftarkan diri beserta anggota keluarga sebelum sakit. Kita tidak pernah tahu kapan sakit akan menimpa. Bagi masyarakat yang sudah terdaftar sebagai peserta JKN, semoga bisa rutin membayar iuran setiap bulan,” kata warga Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang ini. (ay/sw)
Komentar Anda?
