PORTALNTT.COM, KOTA KUPANG – Program Bedah Rumah merupakan bukti sejarah masa kepemimpinan Wali Kota Jefri Riwu Kore (Jeriko) dan Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man atau yang lebih dikenal dengan pasangan Firman-Mu. Pernyataan ini disampaikan Ketua LPM Kelurahan Naikolan, Timothius Ndapatalu saat menyambut Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH dan Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Hilda Riwu Kore Manafe yang datang menyerahkan kunci rumah milik Cornelis Bole di Kelurahan Naikolan, Selasa (29/9).
Menurut Timothius tiga tahun masa kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota sudah banyak diisi dengan program-program bermanfaat. Dia berharap program-program semacam ini bisa dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya.
“Atas nama keluarga penerima bantuan dan warga Naikolan dia menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Kupang dan jajarannya yang telah memberikan perhatian, bantuan dan dukungan kepada warga yang membutuhkan, termasuk berupa bantuan bedah rumah,” ungkapnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan langsung oleh Cornelis Bolle. Di hadapan Wali Kota pria yang pada hari yang sama genap berusia 66 tahun mengakui rumah ini sebagai kado terindah. Bersama istri dan anak-anaknya dia mendoakan Wali Kota bersama Ketua TP PKK agar selalu dilindungi Tuhan dalam setiap usaha dan karyanya.
Pdt. Lusia Nakmofa – Wulang dari GMIT Bethania Naikolan, yang turut hadir dalam penyerahan itu mewakili jemaat di wilayah tersebut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kupang atas program bedah rumah ini.
Diakuinya selama menjadi pendeta baru kali ini menemui program bantuan pemerintah semacam ini. Dia berharap program ini bisa terus berlanjut untuk membantu warga lain yang membutuhkan.
Dalam penyerahan kunci rumah yang baru selesai dibedah itu, Wali Kota juga didampingi oleh Lurah Naikolan, Nur Melkisedek Tasrap, S.Sos.
Sebelumnya Wali Kota dan Ketua TP PKK juga berkesempatan menyerahkan kunci rumah milik Yulius Arnoldus Eliek di RT 07/RW 02, Kelurahan Oebufu. Pada kesempatan tersebut turut hadir pula Camat Oebobo, Matheos A..H.T. Maahury, SE dan Lurah Oebufu, Zet Batmalo.
Marice Nahak, istri dari Yulius menyampaikan limpah terima kasih kepada Wali Kota dan Ketua TP PKK Kota Kupang yang sudah berkenan berkunjung dan memberikan mereka bantuan ini.
“Bantuan ini jadi berkat bagi kami. Kami cuma bisa doakan agar Tuhan berkati Bapa dan Mama,” pungkasnya kepada Wali Kota dan Ibu Hilda sambil menahan haru.
Apresiasi juga disampaikan oleh Pdt. Luis Patola dari GMIT Benyamin Oebufu dan Ketua RW 02 Kelurahan Oebufu, Bernard Konstan Lima. Menurut mereka program mulia ini harus didukung agar bisa terus berlanjut, karena masih banyak warga Kota Kupang yang perlu dibantu.
Walikota Kupang, Dr. Jefirstson R Riwu Kore, MM, MH mengakui program bedah rumah ini digagas untuk membantu sama saudara warga Kota Kupang yang kurang beruntung.
“Tidak ada pilih-pilih, kalau kita lihat orang ini layak dibantu pasti kami bantu,” tegasnya.
Selain program bedah rumah, Pemkot Kupang juga menurutnya memiliki sejumlah program bantuan sosial yang memiliki sasaran warga kurang beruntung. Karena itu pada kesempatan yang sama Wali Kota minta kepada para Ketua RT, RW, Lurah dan Camat untuk segera mendata warganya dan memberi informasi tentang warga mana saja yang perlu dibantu. Dalam program bedah rumah ini juga menurutnya, selain rumah yang dibedah ada juga bantuan dari dana pribadi oleh Ketua TP PKK sekaligus Anggota DPD RI, Ny. Hilda Riwu Kore Manafe dan Anggota DPR RI, Herman Heri berupa sembako, tempat tidur dan kursi. (PKP_ans/nis/chr)