Bebas Biaya 200 Juta untuk Operasi Tumor, Yohanis Ucap Syukur pada JKN-KIS

PORTALNTT.COM, BETUN – Yohanis Frangky Obije Keimalau (35) menceritakan pengalamannya saat terbantu oleh Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Yohanis biasa ia disapa saat ditemui menceritakan kisahnya ketika berobat di Rumah Sakit Bethesda di Yogjakarta.

Tahun 2014 silam, ia divonis menderita 6 tumor kepala dan terdapat 3 di kelenjar pada kepalanya. Yohanis yang kala itu baru menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sangat khawatir terkait pengobatannya karena pasti akan membutuhkan biaya yang sangat banyak.

Read More

“Saat itu saya didiagnosa tumor di kepala dan harus dilakukan operasi besar dengan biaya lebih dari 200 juta rupiah, posisi saat itu saya masih PNS dengan golongan IIA yang penghasilannya kurang lebih 800 ribu rupiah perbulan, itu hayan cukup untuk biaya sehari-hari saja,” ungkap Yohanis.

Namun, beruntung bagi Yohanis. Dirinya yang kala itu sudah tergabung dalam kepesertaan JKN-KIS merasa sangat terbantu. Seluruh biaya yang ditaksir lebih dari 200 juta itu sepenuhnya ditanggung oleh Program JKN-KIS dan dirinya tidak harus mengeluarkan biaya sedikitpun.

“Saat itu saya terbantu oleh Program JKN-KIS sehingga saya tidak ada mengeluakan biaya satu rupiahpun untuk pengobatan tumor saya ini. Biaya kontrol saja jika saya tidak menggunakan JKN-KIS maka saya harus mengeluarkan uang sekitar Rp1.500.000 setiap kali kontrol dan saya melakukan kontrol selama 1 bulan lebih, bisa dibayangkan berapa biaya yang harus saya keluarkan jika tidak menjadi peserta JKN-KIS,” tambah Yohanis.

Satu kesulitan Yohanis waktu itu adalah saat di Yogjakarta agak kesulitan dengan mendapatkan informasi tentang tempat tidur yang kosong namun sekarang Yohanis bersyukur karena sudah ada fitur baru di aplikasi Mobile JKN yaitu menu Ketersediaan Tempat Tidur.

“Waktu itu saya harus cek tempat tidur di 3 rumah sakit, jadi agak kesulitan namun saya senang sekarang sudah bisa cek sendiri ketersediaan tempat tidur di menu Ketersediaan Tempat Tidur Mobile JKN,  jadi kita tidak kesulitan lagi dalam hal mencari tempat tidur yang kosong. Ini sangat membantu agar kita bisa tahu informasi lebih awal terkait ketersediaan tempat tidur dirumah sakit, semua jadi lebih transparan,” tutup Yohanis. (PN)

Komentar Anda?

Related posts