Badan Intelijen Negara Daerah NTT Kembali Gelar Vaksinasi Kepada Warga Sumba Tengah

PORTALNTT.COM, SUMBA TENGAH – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Nusa Tenggara Timur kembali menggelar vaksinasi massal untuk warga di Sumba Tengah. Kali ini vaksinasi massal tersebut menyasar warga di Kecamatan Katikutana dan sekitarnya.

Pantauan media, Kamis (16/12) pagi warga telah tiba pukul 07.30 wita walaupun vaksinasi sendiri baru dimulai pukul 09.00 wita. Antusiasme warga ini pun tampak saat pemberian vaksin oleh para tenaga medis. Beberapa diantaranya tampak sumbringah usai mendapatkan vaksin.

Kepada wartawan, Kapos Binda Sumba Tengah, Okto menyebut bahwa kegiatan vaksin yang digelar pihaknya tersebut adalah upaya bersama membantu pemerintah pusat dalam memenuhi target nasional sebelum akhir tahun 2021 ini sekaligus menciptakan herd community untuk memastikan semua warga bisa menangkal serangan virus corona.

“Ini hari terakhir setelah sebelumnya kami (Binda) telah melakukan vaksinasi di beberapa wilayah di Sumba Tengah dengan jumlah dosis vaksin sebanyak 1.590. Itu belum terhitung dengan hari ini,” jelasnya.

Jumlah dosis ini sendiri tambahnya telah melewati target yang diberikan yakni 1.500 yang tentunya menjadi sebuah pencapaian yang positif. Namun diakuinya masih banyak yang harus dibenahi ke depannya termasuk pelayanan ke daerah pelosok yang dinilainya sangat meyulitkan.

“Agak sulit itu khususnya di daerah pelosok selain karena jangkauan juga akses jalan yang rusak. Belum lagi kesulitan yang dialami para lansia yang tidak bisa mendapatkan layanan vaksin akibat usia. Tentu kita harus cari formulasi yang baik untuk masalah ini agar ke depannya semua masyarakat mendapatkan layanan vaksinasi yang merata. Soal belum banyak masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini saya pikir sekarang kan musim penghujan jadi semua pada sibuk di sawah tapi masih ada waktu buat kita untuk hadirkan mereka dalam beberapa jam ke depan karena vaksin ini sendiri penting buat mereka,” jelasnya menambahkan.

Sementara salah satu warga sumba tengah, Maria saat diwawancarai media ini mengaku senang dengan adanya kegiatan semacam ini terlebih saat ini dirinya sangat membutuhkan vaksin.

“Saya senang karena diberi ruang untuk ikut vaksin hari ini setelah sebelumnnya telah menyelesaikan vaksin dosis 1 beberapa waktu lalu. Memang sulit dapat informasi soal vaksin tapi syukur ada pihak BIN yang buat sehingga bisa ikut,” katanya.

“Saya tidak takut divaksin. Awalnya sih iya itu pun karena dapat informasi yang keliru makanya takut tapi setelah itu tidak lagi. Bahkan dengan vaksin buat kita lebih aman. Kemana-mana tidak ada yang larang,” tegasnya lagi.

Dirinya pun berharap vaksinasi massal semacam ini nantinya bisa dilanjutkan di tahun berikutnya mengingat masih banyak masyarakat yang belum divaksin terlebih di daerah-daerah pelosok yang jauh dari pusat informasi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh pencapaian vaksinasi di sumba tengah memang masih cukup jauh dari harapan dimana dosis 1 saja pencapaiannya baru 55,98 persen, dosis II 30,49 persen dan dosis III baru 1 persen. Tidak mengherankan kini pemerintah maupun stakeholder lainnnya begitu gencar melakukan vaksinasi massal door to door kepada masyarakat. (Red)

Komentar Anda?

Related posts