PORTALNTT.COM, SABU RAIJUA – Tim Kehumasan PT Jasa Raharja (Persero) Cabang NTT melakukan sosialisasi seputar peran dan fungsi Jasa Raharja di Desa Raedewa, Kec. Sabu Barat Kabupaten Sabu Raijua, Jumat (21/02)
Masyarakat Desa Sangat Antusias untuk mengikuti sosialisasi, bahkan ada yang rela berjakan kaki sejauh 4 KM hanya untuk datang ke Kantor Desa.
“Kami menyadari bahwa belum semua masyarakat tahu sepenuhnya tentang Jasa Raharja, apalagi masyarakat yang tinggal di daerah kepulauan seperti di Sabu Raijua. Pemanfaatan akses informasi yang minim ditambah distribusi teknologi informasi dan komunikasi yang belum memadai menyebabkan warga di daerah kepulauan seperti di Sabu Raijua belum maksimal mengakses semua Informasi Publik,” ungkap Pahlevi B. Syarif melalui Penanggung Jawab Pelayanan & Kehumasan, Laurensius A. Suyanto yang turun dan bersosialisasi menyampaikan tupoksi Jasa Raharja kepada Warga Desa.
Kepala Desa Raedewa, Herman Rike menyampaikan kerinduan warganya untuk bertemu dengan petugas Jasa Raharja dan mendengar langsung dari Sumber yang terpercaya, pasalnya seminggu yang lalu salah satu Warga Desa Raedewa mengalami musibah kecelakaan Lalu Lintas. Karena luka yang cukup serius korban mendapat pertolongan intensif di Rumah Sakit.
“Setelah mendengar penjelasan yang disampaikan oleh Bapak dan Ibu Narasumber baik dari Jasa Raharja maupun Pihak Kepolisian, saya dan Warga Desa suda paham bahwa Syarat utama Penjaminan adalah adanya Laporan Polisi,” ungkap Herman.
Ia menambahkan prosedur pengurusan santunan Jasa Raharja ternyata tidaķlah sulit.
Didampingi KBO Lantas Polres Sabu Raijua, IPDA Robby Buu Tim kehumasan Jasa Raharja juga menyampaikan tentang kewajiban Masyarakat untuk melakukan pembayaran SWDKLLJ sehingga ada keseimbangan antara pemenuhan hak dan Kewajiban.
“Bapa Mama Basodara Jangan lupa untuk bayar SWDKLLJ di Kantor Samsat sebelum Jatuh Tempo karena dari dana inilah Negara memberikan perlindungan Asuransi Kecelakaan bagi semua korban,” ungkap, Sarah S. Nalle yang menjadi salah satu Narasumber saat Sosialisasi. (Red)